Kita Butuh Berbuat Baik pada Orang Lain (jilid 3)

Tiap orang pasti punya permasalahan. Kenapa saya katakan ‘pasti’? Karena setiap manusia pasti mempunyai kekurangan. Karena setiap orang pasti memiliki kebutuhan. Tidak ada terkecuali.

Seorang pengangguran, tidak mempunyai pekerjaan, akan berpikir berbagai peluang. Mencari lowongan baik di media cetak maupun media elektronik. Intinya fokus pada kepentingan mencari pekerjaan. Sehingga permasalahan orang lain, tidak sempat ditoleh. 

Mereka yang jomblo, akan berpikir mencari pasangan. Terkadang terpaku, bingung pada urusan ini. Akan menghindari pertemuan dengan keluarga –baik dari pihak ibu maupun bapak-, karena takut ditanya-tanya kapan menikah. Karena terpaku pada permasalahan ini, orang yang mempunyai permasalahan tidak ditanggapi. Boleh jadi akan mengatakan, “Jangankan elo, gw aja belum nikah.”

Inilah diantara permasalahan-permasalahan yang dihadapi manusia. Pada umumnya yang dilakukan adalah berupaya semaksimal mungkin dan berdoa tak kenal putus.

Mungkin jarang sekali yang berusaha dengan cara menolong orang lain yang memiliki permasalahan sama dengan dirinya. Mungkin bisa dihitung dengan jari, orang yang mendoakan orang lain yang memiliki permasalahan sama dengan dirinya.

Padahal Rasulullah bersabda, “Barangsiapa menghilangkan kesulitan seorang mu'min di dunia, maka Allah akan melepaskan kesulitannya pada hari kiamat. Barangsiapa memudahkan orang yang tengah dilanda kesulitan, maka Allah akan memudahkannya di dunia dan di akhirat. Barangsiapa menutupi aib seorang muslim, maka Allah akan menutupi aibnya di dunia dan akhirat. Dan Allah akan menolong hamba-Nya selama hamba itu menolong saudaranya.”(HR. Muslim)

Padahal Rasulullah bersabda, “Tidak ada seorang muslim pun yang mendoakan kebaikan bagi saudaranya (sesama muslim) tanpa sepengetahuannya, melainkan malaikat akan berkata, “Dan bagimu juga kebaikan yang sama.” (HR. Muslim no. 4912)

Mari kita pecahkan permasalahan pribadi dengan menolong orang yang menghadapi permasalahan yang sama dengan kita. Mari kita urai permasalahan pribadi dengan mendoakan orang yang menghadapi permasalahan yang sama dengan kita. 

Tentu usaha dan doa untuk diri sendiri, juga perlu tetap dilakukan. 

TULISAN INI SEBELUMNYA TELAH DIPUBLISH DI AKUN FACEBOOK SAYA ATAS NAMA ARYA NOOR AMARSYAH