Kamis, 06 Maret 2014

Di Sekeliling Kita, Ada Orang-orang Berniat Baik


“Teet…teet…teet…” suara klakson keras terdengar dari belakang motor saya. Dalam hati saya berkata, “Oi, kalo mau duluan silahkan saja. Khan jalanan di samping kiri cukup untuk menyusul?!”

Begitu suara hati berkata. Motor otomatic itu pun berhasil menyusul dan sejajar dengan saya. “Mas, ini plat no polisinya jatuh,”

Saya terima seraya berujar, “Terima kasih mas.”

Memang kemarin siang (9/11), jalanan di Kali Malang macet pake banget. Kendaraan terpaksa nyalip kanan dan kiri. Setiap ada ruang yang cukup untuk motor, langsung diambil. Hingga saya mendapat kesempatan untuk nyalip di depan sebuah mikrolet. Motor berhenti di depan mikrolet dan dibelakang sebuah mobil, sambil menunggu ada ruang untuk menyalip lagi.

Tengok kanan, kiri, ternyata belum ada lagi ruang kosong. Saat itulah, mikrolet yang ada di belakang saya, memajukan kendaraannya, hingga ‘mencium’ motor saya. Saya kaget dan terdengar “Kraak”.Seperti ada benda yang tertarik.

Sepertinya saat itulah, plat no polisi motor jatuh.

Alhamdulillah walau sempat kesal dengan supir mikrolet itu, tapi sepertinya terobati dengan sikap peduli pengendara motor pengantar plat no motor saya.

Padahal di saat dia berjuang menyusul saya untukmenyerahkan plat no itu, saya sempat kesal padanya. Sempat merasa terganggu dengan ulahnya yang terus menerus membunyikan klakson.

Kita mungkin sering menemukan pemandangan seperti ini. Ada kendaraan yang ‘mencari gara-gara’ dengan membunyikan klakson keras-keras ke arah kita . Kita merasa terganggu, tapi ternyata dia ingin memberitahu sepatu anak kita jatuh atau standar motor kita belum dilipat.

Ternyata …..ada di sekeliling kita, orang-orang yang berniat baik pada kita. Hanya kita berprasangka buruk padanya. Kita bersikap memusuhinya, padahal dia bersikap bersahabat dan peduli pada kita.
TULISAN INI SEBELUMNYA TELAH DIPUBLISH DI AKUN FACEBOOK SAYA ATAS NAMA ARYA NOOR AMARSYAH

Tidak ada komentar:

Posting Komentar