Rabu, 09 November 2011

Kesedihan Ummu Aiman Atas Kematian Rasulullah SAW

(54) Kesedihan Ummu Aiman Atas Kematian Rasulullah SAW
Ummu Aiman adalah baby sitter Rasulullah SAW. Beliau pernah bersabda tentang Ummu Aiman, “Ini (Ummu Aiman), bagian dari keluargaku yang masih ada.”
Ummu Aiman masuk Islam sejak di Makkah, sebelum kemudian ikut hijrah dan berjihad fi sabilillah.
Ummu Aiman sangat sedih atas kematian Rasulullah SAW. Suatu ketika, Ummu Aiman menangis, ketika Abu Bakar ash-Shiddiq dan Umar bin Khaththab datang mengunjunginya, setelah Rasulullah wafat. Mereka berdua berkata kepada Ummu Aiman, “Kenapa kamu menangis?”
Ummu Aiman berkata, “Saya menangis bukan karena Rasulullah saat ini menuju tempat yang lebih baik dari yang sebelumnya, akan tetapi saya menangis karena kami tidak akan mendapatkan kabar dari langit lagi.”
Mendengar perkataan Ummu Aiman, Abu Bakar dan Umar bin Khaththab ikut menangis.[1]

(55) Ummu Aiman dan Sikapnya terhadap Peristiwa Bohong
Ummu Aiman termasuk salah seorang yang dekat dengan Rasulullah SAW. Ketika terjadi peristwa bohong, yaitu tuduhan dari orang-orang munafik dan sebagian orang-orang Muslim yang lemah imannya, yang menuduh bahwa ‘Aisyah r.a. melakukan perbuatan mesum dengan salah seorang sahabat Nabi, Rasulullah menanyakan tentang ‘Aisyah kepada Ummu Aiman, seraya bersabda, “Yang kamu tahu, Aisyah itu model perempuan bagaimana?”
Ummu Aiman berkata, “Semoga Allah melindungi penglihatan dan pendengaran saya, agar saya tidak meyakini dan menyangka ‘Aisyah selain kebaikan.”


[1]HR. Muslim dalam buku Shahîhnya.
Sumber; 100 Qishshah min Dzakâi ash-Shahâbiyyât, Manshur Abd. Hakim

Tidak ada komentar:

Posting Komentar